Archive for June 2015
Bekerjasama Dalam Team (Kelompok)
Pengertian Kelompok
Kelompok adalah sekumpulan
orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk
mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka
sebagai bagian dari kelompok tersebut. Kelompok ini misalnya adalah keluarga,
kelompok diskusi, kelompok pemecahan masalah, atau suatu komite yang tengah
berapat untuk mengambil suatu keputusan. Dalam komunikasi kelompok, juga
melibatkan komunikasi antarpribadi. Karena itu kebanyakan teori komunikasi
antarpribadi berlaku juga bagi komunikasi kelompok.
Karakteristik Kelompok
Karakteristik
Kelompok antara lain:
1.
Terdiri dari dua orang atau lebih dalam interaksi sosial baik secara verbal
maupun non verbal.
2.
Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya dapat diakui
menjadi anggota suatu kelompok
3.
Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga anggota kelompok
secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.
4.
Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat yang sama.
5.
Individu yang tergabung dalam kelompok, saling mengenal satu sama lain serta
dapat membedakan orang-orang yang bukan anggota kelompoknya.(Samuel )
Tahapan Pembentukan Kelompok
Perkembangan
sebuah kelompok selalu berbeda satu dengan yang lainnya. Namun demikian,
terdapat beberapa cara yang dapat digunakan untuk membentuk sebuah kelompok.
Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam pembentukan kelompok.
A. Forming.
A. Forming.
Forming
adalah tahap orang berkumpul dan membentuk sebuah kelompok. Pada suatu
kegiatan, tidak sedikit peserta yang mengikutinya karena penugasan. Kondisi
seperti ini tidak jarang menimbulkan perasaan was-was maupun keraguan di hati
peserta tersebut.
B.
Informing.
Informing
merupakan tahap dimana kelompok yang baru terbentuk tersebut diberi penjelasan
tentang tujuan dari kegiatan yang akan diselenggarakan. Pada tahap ini biasanya
akan didapati interaksi antaranggota karena setiap peserta mulai sadar bahwa
mereka menuju pada tujuan yang sama. Seorang fasilitator biasanya akan mencari
titik pijak yang sama, dan membentuk visi, misi, serta tujuan kelompok.
Fasilitator diharapkan dapat menggunakan kegiatan pengenalan dan agenda yang jelas.
C. Storming.
C. Storming.
Pada
tahap ini, pembangunan peran diantara masing-masing peserta mulai terbentuk.
Storming merupakan fase yang sangat penting dalam dinamika kelompok, karena
pada tahap ini akan terjadi tarik menarik, uji coba, bahkan konflik. Benturan
antarpribadi sangat mungkin terjadi pada tahap ini – bahkan benturan antara
peserta dengan pemimpin kelompok. Seorang fasilitator diharapkan dapat
memberikan dukungan kepada seluruh kelompok. Dengan mengembangkan dan
menggunakan teknik-teknik fasilitasi, fasilitator juga perlu senantiasa
mengingatkan peserta akan tujuan dan norma-norma kelompok. Usahakan agar
fasilitator dapat menjaga terjadinya keterbukaan dan mendorong setiap peserta
untuk mengatasi konflik yang terjadi.
D. Norming.
D. Norming.
Tahapan
ini merupakan tahap stabilisasi dimana aturan, ritual, dan prosedur telah
ditetapkan dan diterima oleh seluruh peserta. Peserta telah menyepakati
identitas perasn sehingga terciptanya suasana kebersamaan. Jalan menuju kemajuan
disepakati dan disetujui bersama. Fasilitator diharapkan dapat memberikan
kontribusi dalam menghaluskan proses. Jika diperlukan, perbaiki atau sesuaikan
norma yang ada, untuk kemudian diserahkan kembali implementasinya kepada
kelompok.
E. Mourning.
E. Mourning.
Mourning
merupakan tahap akhir dari proses pembentukan sebuah kelompok. Pada tahapan
ini, seluruh tugas telah selesai dikerjaan dan tujuan utama pembentukan
kelompok sudah terpenuhi. Siklus kehidupan kelompok secara resmi telah
berakhir. Terkadang muncul rasa sedih diantara peserta. Sebagian mulai
memikirkan tugas lain yang telah menanti. Fasilitator yang baik diharapkan
dapat membantu peserta dalam mempersiapkan masa transisi dari pembentukan
kelompok menuju bubarnya kelompok.
F. Transforming.
F. Transforming.
Pada
tahapan ini, tim telah menjadi dinamis karena pembentukan kelompok sudah
terjadi dan mulai ada perubahan baik di masing-masing peserta maupun pada
kelompok secara keseluruhan. Sebagai seorang fasilitator, diharapkan dapat
menunjukkan dukungan dan rasa percaya kepada kelompok. Hargai perubahan yang
terjadi dengan memberikan pujian. Yang perlu diingat adalah sebaiknya pujian
yang diberikan tidak berlebihan.(Psikologi Kelompok)
Kekuatan Team Work
Teamwork
atau kerja sama tim merupakan bentuk kerja kelompok yang bertujuan untuk
mencapai target yang sudah disepakati sebelumnya. Harus disAdari bahwa teamwork
merupakan peleburan berbagai pribadi yang menjadi satu pribadi untuk mencpai
tujuan bersama. Tujuan tersebut bukanlah tujuan pribadi, bukan tujuan ketua
tim, bukan pula tujuan dari pribadi paling populer di tim. Dalam sebuah tim
yang dibutuhkan adalah kemauan untuk saling bergandeng-tangan menyelesaikan
pekerjaan. Bisa jadi satu orang tidak menyelesaikan pekerjaan atau tidak ahli
dalam pekerjaan A, namun dapat dikerjakan oleh anggota tim lainnya. Inilah yang
dimaksudkan dengan kerja tim, beban dibagi untuk satu tujuan bersama.
Implikasi Manajerial
Implikasi
manajerial adalah bagaimana meningkatkan produktifitas dengan cara meningkatkan
kapasitas, kualitas, efisiensi dan efektivitas dari sumber daya yang ada. apa
implikasi manajerial yang muncul dari organisasi tanpa pembatas (borderless
Tipe organisasi transnasional/tanpa batas memakai pengaturan yang mengeliminasi
atau menghapus halangan geografis artitisial.Para manajer memilih pendekatan
ini dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas di pasar global yang
kompetitif.Implikasi yang dirasakan oleh para pihak manajer adalah bagaimana
mereka bisa mengembangkan produk yang diproduksi di negara lain,dengan baik
dengan cara memanfaatkan sumber daya alam dan manusia yang ada pada negara
ttersebut.Jadi struktur organisasi manajerial tidak akan berpusat pada satu
organisasi manajerial namun harus mencakup seluruh struktur organisasi
manajerial di seluruh negara dimana perusahaan iitu berada.(Zhaxiann)
Kesimpulan
Kelompok atau team merupakan sekumpulan individu yang cukup kecil dimana untuk berkomunikasi lebih mudah. Para anggota saling berhubungan satu sama lain dengan beberapa tujuan yang sama dan memiliki semacam organisasi atau struktur diantara mereka. Kelompok mengembangkan norma-norma, atau peraturan yang mengidentifikasi tentang apa yang dianggap sebagai perilaku yang diinginkan bagi semua anggota tersebut.(Ruslan)
Kesimpulan
Kelompok atau team merupakan sekumpulan individu yang cukup kecil dimana untuk berkomunikasi lebih mudah. Para anggota saling berhubungan satu sama lain dengan beberapa tujuan yang sama dan memiliki semacam organisasi atau struktur diantara mereka. Kelompok mengembangkan norma-norma, atau peraturan yang mengidentifikasi tentang apa yang dianggap sebagai perilaku yang diinginkan bagi semua anggota tersebut.(Ruslan)
http://adiprakosa.blogspot.com/2007/12/pengertian-komunikasi-kelompok.html(23
Juni2015,Pukul 15.17 WIB)
http://samuel-idegue.blogspot.com/2013/04/1-pengertian-dan-karakteristik-kelompok.html(23
Juni2015 Pukul 15.19 WIB)
http://psikologikelompok.blogspot.com/2010/10/tahapan-pembentukan-kelompok.html(23
Juni2015 PukuL 15.20 WIB)
http://zhaxiann.blogspot.com/2013/04/bekerja-dalam-team-atau-kelompok.html(23Juni
2015 Pukul 15.24 WIB)